SIAPA AKU?? SIAPA KAMU??? SIAPA KITA???
diantara kita semua,pasti merasakan apa itu jenuh,
seakan-akan kita semua ingin sekali tidak diganggu oleh orang lain,
ingin sendiri,ingin sepi,ingin sunyi,ingin lepas,ingin kebebasan,
tapi kita ini manusia,yang butuh orang lain untuk hidup,
tapi....sesama manusia bisa saling memaki,merusak,mencaci,memaki,menyakiti fisik/non-fisik,
lalu,kenapa semua manusia lantas seperti itu,
kita inginkan dia seperti apa yang kita mau,dengan pendekatan lembut maupun kasar,
tapi apakah mereka menyambutnya??? tentu saja tidak,
apakah mereka menginginkan kita??? mungkin saja tidak,
apakah mereka ingin kita bahagia kan??? mungkin saja tidak,
apakah mereka ingin bersama kita??? tentu saja tidak,
kesimpulanpun didapat,jangan memandang orang dari sebelah perspektif,
jikalau kamu ingin bersama-nya,jikalau kamu ingin membahagiakan-nya,jikalau kamu ingin dia menginginkan-mu,
bercerminlah,dan intropeksi diri,jgn memaksakan kehendak,
jika takdir berkata lain dengan apa yang kamu inginkan,lantas apa yang bisa kita perbuat??
jika saja berbuat baik tidak mengubah segala-nya,sama saja,mending aku jahat saja sekalian dari pada baik namun tidak membuahkan hasil,
sedih???tentu,
down???jelas,
terpuruk???sangat,
lalu....jikalau sedih,janganlah kalian mengambil keputusan,maka itu akan menjadi jalan yang fatal dan beresiko,
kenapa???
disaat sedih,apapun kita pikirkan,apa saja dilakukan,seakan-akan sedih itu menguasai dirimu dan mengendalikan dirimu,
jangan biarkan sedih mengambil keputusan,maka akan timbul sebuah kekecewaan yang teramat dalam dan penyesalan yang tiada hentinya,
lantas bagaimana caranya,
entah,aku juga tidak tahu,
lalu alternatif apa yang bisa kita perbuat???
berkaca,ngomong sendiri,apa yang kamu perbuat,apa yang dia perbuat,
berfikir dan pejamkan mata,
hal apa yang sudah terjadi dan kamu lalui bersamanya,
yang penuh pengorbanan,air mata,kenangan,kebahagian,pait manisnya,rumit,
jangan sampai perpisahan itu menjadi sebuah pilihan yang akhirnya membuat menyesal,
entah apa yang kutulis ini,hanya sepintas terfikir dikepala,ditengah malam kala hujan turun deras membasahi wilayah ini,entah akan banjir,atau apa,
semua ku serahkan pada yang kuasa,
aku bisa apa,kamu bisa apa,kita bisa apa,
gak ada yang bisa apa-apa,
semua cuma ngejalanin aja yang ada,
kelak,yg ada jadi tidak ada,yg tidak ada menjadi ada,
ngetik apa sih gua ini,ga jelas bat yang ada di otak gua
-Reza 2020
kebanyakan halu
🥺🥺🥺🥺🥺🥺🥺🥺🥺
ReplyDelete🥺🥺🥺🥺🥺🥺🥺🥺🥺
ReplyDelete